30 September 2009

Harga sebuah S1

Silau dengan gelar?? Jangan dulu, kalo ingin belajar dipeguruan tinggi negeri memang harus melalui jalur SPMB tidak bisa dipungkiri memang harus "fight".
Lalu jangan ragu jika memang kemampuan orang tua kurang mendukung disaat kamu masuk peguruan tinggi negeri itu nanti akan banyak beasiswa menanti untuk diambil.
Jika kamu ingin masuk PTN disurabaya, biaya hidup relatif murah, kos-kosan saja 200rb-an, hehe...
Lalu bagaimana dengan harga S1 di ITS???
Ini rincian biaya hidup saya selama di ITS (akademik only)
Saya angkatan 2004 diJurusan Teknik Sipil ITS (kampus asri nan adem :p)
Waktu daftar ulang saya membayar 4.550.000 (sudah termasuk uang kuliah disemester 1)
Lalu per Semesternya saya membayar 1.050.000 (saya kuliah 8 semester,lulus tepat 4 th)
Berarti pengeluaran saya total adalah 4.550.000+(7x1.050.000)=Rp. 11.900.000,00
Kalo per minggu orang tua saya memberi uang saku 50 rb saja (hiks) berarti selama 4 th pengeluarannya adalah Rp. 9.600.000,00
Sehingga total pengeluaran untuk biaya saya kuliah adalah Rp. 21.500.000,00
Wow, uang ditabunganku belum pernah mencapai angka itu... :( lalu gimana caranya balik modal ya???
Ini cuma sharing semoga jadi lebih bermanfaat untuk yang ingin berinvestasi didunia S1, hehe... Selamat mencoba!!!

6 September 2009

Akte Kelahiranku beda????

Jadi begini lho ceritanya...

Menengok ke belakang tentang asal-usulku...

Emm.... kalo uda liat fotoku @ FB ato FS pastilah kalian akan bilang, km cina??

Well, knapa orang selalu bertanya soal itu... Padahal banyak pertanyaan lain yang bisa ditanyakan, misal : jam berapa ini dina?? hahaha....

Aq terlahir 23 tahun lalu tepatnya 11 januari 1986 hari sabtu di sebuah rumah sakit di Surabaya, dibantu oleh dokter suku bali (hehehe rasis juga nyebut suku...) bernama dokter Wayan (cerita si mamah)... ditolong oleh suster yang namanya (guest who?? nama susternya adalah dini) i wonder my name based on her name (mam, cant u explane this???) hahaha...

Orang tua q kelahiran Surabaya semua, tapi mama, agak ada cerita knapa akte kelahiran mama surabaya padahal lahir di kebumen, disebuah desa kecil yang aq sendiri susah mengingat namanya, sangking plosoknya :) hehehe... kata mama jaman dulu mana ada akte kelahiran, tapi papa punya ma??? ya papamu kelahiran surabaya, orang kota sedari kecil... hehe...

Mama seperti tulisan diatas aslinya dari kebumen, sedangkan papa dari surabaya...

Tapi keturunannya yang berbeda, mama keturunan jawa sedangkan papa keturunan cina-jawa...

Jadi itulah penyebab akte kelahiranku berbeda... Dan sama seperti teman-teman keturunan Arab, Cina, atopun teman yang ayahnya dari jepang, mereka berakte kelahiran sama sepertiku...
Akte kelahiran Warga Negara Indonesia dengan 'ketikan' tidak bercap seperti teman-teman pribumi asli lainnya...

Aq sadar itu saat SD kelas 6, waktu itu akan dibuatkan ijasah, sekolah butuh ijasah, dan menyuruh semua murid mengumpulkan akte untuk difotokopi bersama-sama, seorang teman menyeletuk " Din, akte kelahiranmu kok beda ma punya ku? " celetukan polos, tapi membuatku penasaran sampe-sampe satu-persatu akte kelahiran teman2ku ku liatin... kubandingin sama punyaanku... Ternyata betapa kagetnya aq, BEDA!!! aq berbeda dengan teman2 yang lain, lalu q lihat akte temanq namanya maulida (keturunan arab, asli keturunan arab :) ) sama kayak punyaku, lalu lagi tommy (dy sama kayak aq, ada keturunan cina bedanya ada arabnya juga gud cobination :) )... lalu widati juga, eh si widati ayahnya asli jawa, ibunya juga kok akte kelahirannya kayak aq, emm masih positive thinking mungkinkah ada 2 versi akte kelahiran,hehehe...
Lalu tak disangka tak dinyana, ternyata si widati juga ada keturunan cina-arab kayak si tommy... That's it, kesimpulanya akte kelahiran bagi warga negara keturunan berbeda... hks!

Lain kasusnya dengan akte kelahiran kakakku, dy lahir 14 januari 1981, saat itu malah pihak pembuat akte kelahiran membuatkan akte kelahiran WNA untuk kakakku (hks) kami ini kan warga negaramu tho... kok mbikin akte saja mesti eyel-eyelan dulu... Mamaku protes keras... alasan pembuat akte itu, kakek si jabang bayi masih bernama cina, ini warga keturunan... Mama ga trima karena merasa lahir dan tinggal didesa kok anaknya WNA hah??? mana mungkin??? Dengan segala upaya (bantuan pak RW tempat kami tinggal juga, akhirnya kamipun dapat akte kelahiran kakakku dengan WNI berketik juga, hks lebih kasihan akte kelahiran kakakku, serasa seperti kertas kosong berketikan AKTE KELAHIRAN hks!)

Lain kali akan ku scan dan bandingkan dengan akte kelahiranmu, semoga dugaan ini salah (dan masih positive thinking), saya adalah WNI juga (tapi berketikan tidak bercetak) :(